Back

IHSG Mundur Sedikit dari Tertinggi Sepanjang Masa, Turun 0,64% Sejauh Hari ini

  • IHSG mundur dari tertinggi sepanjang masa, belum bisa mempertahankan posisi di atas 7.600.
  • Perhatian invesor tertuju pada pendaftaran calon kepala daerah 2024 yang berlangsung dari 27 Agustus - 29 Agustus 2024.
  • Indonesia tidak akan merilis data selama pekan ini, perhatian akan teralihkan ke rilis data dari luar negeri.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia berada di 7.557,49, turun 0,64% hari ini. IHSG dibuka di 7.598,35 dan naik ke tertinggi hari di 7.610,20 dalam satu jam pertama pembukaan. Kenaikan tersebut tidak berlangsung lama karena setelah itu indeks turun dan mencatatkan terendah hari di 7.551,06 menuju penutupan sesi pertama.

Sejauh ini tidak ada berita signifikan yang mendorong penurunan ini selain investor yang tampaknya melakukan profit-taking setelah indeks mencatatkan tertinggi baru sepanjang masa.

Dari sisi politik, hari ini adalah hari pertama pendaftaran calon kepala daerah. Periode pendaftarannya berlangsung selama 27 Agustus 2024 - 29 Agustus 2024. Sejauh ini belum ada pasangan calon kepala daerah provinsi-provinsi seperi Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur yang mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Meskipun demikian, partai atau koalisi partai-partai sudah mengumumkan siapa saja calon-calon kepala daerah yang akan diusungnya beberapa waktu yang lalu.

Dari sisi data ekonomi, Indonesia tidak akan merilis data selama pekan ini. Dengan demikian, para investor akan memerhatikan data dari luar negeri yang bisa berdampak pada pasar di dalam negeri. Yang paling menonjol adalah data Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditures (CPE) AS yang akan dirilis pada Jumat, 30 Agustus 2024. Indeks ini merupakan pengukur inflasi yang disukai The Fed, para investor akan mencermati data ini untuk mencari petunjuk tentang arah kebijakan The Fed di masa depan.

Hari ini adalah hari kedua Public Expose Live 2024, emiten-emiten yang akan memaparkan perusahaannya kepada para investor atau calon investor adalah PT Elnusa Tbk. (ELSA), PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO), PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI), PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS), PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI), PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI), PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Bank Tabungan Negara Tbk. (BBTN), dan PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF). Acara ini memiliki tujuan untuk lebih mengenalkan perusahaan-perusahaan tercatat kepada para investor atau calon investor.

Indeks-indeks saham sebagian besar merah. Hanya indeks JII dan ISSI yang sejauh ini hijau. Indeks LQ45 di 942,36, turun 0,81% pada saat penulisan. Tiga top losers dalam LQ45 adalah PGAS di 1.585 (-5,65), ESSA di 780 (-3,11%), dan BBRI di 5.150 (-2,83%).

Jika IHSG membalik penurunan hari ini, indeks akan bertujuan mencatatkan tertinggi baru sepanjang masa setelah melewati 7.608,99 (tertinggi sepanjang masa yang diraih pada 26 Agustus 2024). Sedangkan untuk sisi bawah, indeks ditopang oleh 7.000 (level psikologis), 6.998,81 (terendah 5 Agustus 2024), dan 6.698,84 (terendah 19 Juni 2024).

Grafik Harian IHSG

USD/CAD Tetap di Bawah 1,3500 karena Harga Minyak yang Lebih Tinggi

USD/CAD melemah selama tiga sesi berturut-turut, diperdagangkan di sekitar 1,3480 selama awal jam perdagangan Eropa hari Selasa. Penurunan pasangan USD/CAD ini dapat dikaitkan dengan membaiknya Dolar Kanada (CAD) yang terkait dengan komoditas di tengah kenaikan harga minyak mentah.
Baca lagi Previous

EUR/GBP Melanjutkan Penurunan di Bawah 0,8500 karena PDB Jerman Sesuai dengan Ekspektasi

Pasangan EUR/GBP melanjutkan penurunannya di dekat 0,8460 selama awal jam perdagangan Eropa di hari Selasa. Euro melemah karena prospek pertumbuhan yang lesu di Zona Euro telah memicu spekulasi akan adanya penurunan suku bunga lebih lanjut dari Bank Sentral Eropa (ECB) di bulan September. Perhatian akan beralih ke pembacaan pertama data inflasi Jerman dan Zona Euro untuk bulan Agustus, yang akan dirilis akhir pekan ini.
Baca lagi Next